HIPPINDO

Toko Retail Modern di Polewali Tak Lagi Pakai Kantong Plastik Kurangi Sampah

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN – Sejumlah toko Retail Modern atau Alfamidi dan Indomaret di Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) tak lagi menyediakan kantong plastik sekali pakai.

Hal itu untuk mengurangi sampah plastik yang seringkali berasal dari kantongan saat berbelanja.

Saat ini, toko retail modern Alfamidi dan Indomaret kini menjamur di Kecamatan Polewali.

Jumlahnya mencapai 13 toko, tersebar di berbagai kelurahan, sepanjang jalan poros hingga ke lorong-lorong.

Camat Polewali, Syarifuddin Wahab mengatakan, berbagai cara telah dilakukan untuk mengurangi sampah.

“Salah satunya kemarin itu ada surat edaran pelarangan penggunaan kantong plastik di toko retail modern,” ujar Syarifuddin Wahab saat ditemui, Selasa (31/1/2023).

Ia mengatakan pelarangan itu salah satu cara untuk meminimalisir penggunaan kantong plastik.

Demi menekan banyaknya tumpukan sampah di sejumlah titik di Kecamatan Polewali ini.

Saat ini ada sembilan titik penumpukan sampah, mulai dari Kelurahan Takatidung, hingga di Madatte.

“Kita terus berupaya untuk mengurangi sampah, saya sering cek itu ke beberapa toko dan Alhamdulillah sudah tidak pakai kantongan plastik lagi,” lanjutnya.

Ia menambahkan, jika ada yang melanggar larangan itu, akan dapat sanksi berupa penutupan toko.

Syarifuddin Wahab menambahkan, pelarangan penggunaan kantong plastik itu rencananya akan diterapkan di pasar tradisional.

Namun, terkendala lantaran penjual di pasar atau kios belum menyediakan pengganti dari kantong plastik.

Sementara di toko retail modern saat ini, konsumen yang berbelanja diarahkan untuk menggunakan kresek berbahan kertas.

“Jadi lebih lama digunakan terus menerus jika berbelanja, bahanya juga kertas karton tidak sekali pakai,” lanjutanya.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peduli lagi terhadap kebersihan lingkungan.

Utamanya pengurangan penggunaan plastik, yang diharap mampu menekan sampah.

Syarifuddin mengatakan khusus di Kecamatan Polewali, menghasilkan sampah sebanyak 29 ton per hari.

Kecamatan Polewali merupakan penghasil sampah terbanyak, disusul Kecamatan Wonomulyo, Campalagian dan Tinambung

Source: https://sulbar.tribunnews.com/2023/01/31/toko-retail-modern-di-polewali-tak-lagi-pakai-kantong-plastik-kurangi-sampah?page=2

Facebook
Twitter
WhatsApp